Batu Kalimaya Asli dan Palsu

Batu kalimaya merupakan salah satu batu akik yang terkenal di kalangan kolektor batu nusantara. Batu kalimaya banyak ditemukan di sekitar daerah maja kabupaten lebak, provinsi Banten - Jawa Barat. Seiring dengan tingginya minat masyarakat akan batu ini sehingga banyak orang yang mencoba membuat tiruan sintetis.


Untuk itu perlu kiranya kami mengetahui apa perbedaan batu kalimaya asli dan palsu secara gamblang. Karena pada saat ini harga batu kalimaya cukup tinggi berkisar Rp. 300. 000 sampai puluhan bahkan ratuusan juta rupiah. Sehingga dengan mengetahui apa ciri-ciri batu kalimaya yang asli dan palsu, maka harga yang anda bayarkan sebanding dengan kualitas batu dan keasliannya. Baca juga: Khasiat Dan Manfaat Batu Akik Kalimaya


Jenis-jenis batu kalimaya diantaranya merupakan kalimaya banten, susu, black oval, australia, teh, afrika, pelangi, india, kristal, dan lainnya. Setiap jenis batu kalimaya itu memiliki ciri khas daya tarik masing-masing. Salah satu ciri khas dari kalimaya ini adalah warna yang beraneka ragam bertaburan di permukaan batu sehingga menghasilkan nuansa mewah bagi yang menatapnya.


Para kolektor sangat menyukai gemerlap cahaya yang ditimbulkan dari dalam batu kalimaya banten atau jenis lainnya. Kalimaya banten memiliki warna yang lebih bening sehingga ada juga yang hampir transparan. Apapun jenis batu akik yang anda pilih, maka batu kalimaya akan menghasilkan sensasi alami menawan hati.


Cara Membedakan Batu Kalimaya Asli dan Palsu

Cara membedakan batu kalimaya asli dan palsu diantaranya dengan melihat warna batu, kalimaya yang asli memancarkan berbagai macam warna dari dalam batu tapi warna itu tidaklah mencolok. Berbeda dengan batu kalimaya tiruan yang memiliki warna pancaran dari dalam yang lebih mencolok.


Saat dilakukan pembakaran memakai korek api maka batu kalimaya asli akan cepat dingin, berbeda dengan batu kalimaya palsu maka permukaan yang dibakar akan tetap terasa panas. Anda juga bisa memakai cat untuk mengetahui keasliannya, batu kalimaya dikatakan asli jika saat diusap atau dibersihkan maka gak akan terlihat bekas atau bersih kembali. Sedangkan kalimaya palsu atau tiruan maka setelah dibersihkan dari noda cat akan tetap meninggalkan bekas dan susah untuk dibersihkan.


Terakhir anda bisa memperhatikan serat batu kalimaya secara menyalakan lampu senter yang ditujukan ke arah batu. Jika batu itu kalimaya asli maka akan terlihat serat batu yang tampak jelas. Sedangkan kalimaya sintetis gak memiliki serat sama sekali sehingga batu akan terlihat sangat bening. Tetapi perbedaan batu kalimaya asli dengan batu kalimaya palsu diatas wajib dipelajari terus menerus dan seiring perjalanan waktu maka secara naluri anda bisa merasakan sendiri keasliannya.

Komentar